Metabolisme Selama Anak Sakit Kritis
fase selama sakit kritis yang berhubungan dengan kebutuhan nutrisi.
- fase Akut : terjadi beberapa jam hingga hari hari awal sakit. Respons neurondrokrin dan imun terjadi pada fase ini.tidak boleh memberikan kalori secara berlebihan pada fase ini. Tidak boleh memberikan kalori secara berlebihan ( overfeeding ). Overfeeding tidak akan menurunkan katabolisme atau mencegah asrofi muskular.
- fase Stabilisasi : Fase ini berlangsung beberapa hari hingga mgg, karakteristik . fase ini adalah penurunan kadar c-reactive protein ( CRP ) kurang 2 mg/dl. dan normalisasi T3.
- fase Pemulihan : Terjadi normalisasi neurondokrin, Imun, Perubahan, Metabolik, dan dukungan min, terhadap organ vital sintesis protein akan melebihi degradasi protein. fase ini berlangsung beberapa mgg hingga bl. Pemberian nutrisi pada fase pemulihan bertujuan mengembalikkan masa tubuh, mengembalikan kondisi tubuh, dan mengejar pertumbuhan sesuai dengan pesentil anak tersebut .
Rekomendasi untuk perhitungan ideal kebutuhan energi anak adalah indirect calorimetry. Kesulitan adalah pengkuran indirect . calorymetri kurang praktis dan tidak selalu bersedia di seluruh fasilitas kesehatan maka perhitungan energi awal dapat di hitung menggunakan formula . schofield dan , world healht Organisasition (WHO).
Konsekuensi Overfeeding
Resiko untuk terjadi overfeeding dapat terjadi selama fase strees metabolik akut ketika pemberian energy melebihi kebutuhan tubuh .
Nutrisi EnternalÂ
Nutrisi enternal adalah pemberian asupan nutrisi melalui saluran pencernaan dengan menggunakan feeding tube, Kateter, Atau Stoma sampai saluran pencernaan tertentu .
Dukungan nutrisi enternal memiliki banyak manfaat, yaitu proses pencernaan dan metbolisme nutrisi dapat berlangsung secara aman mendekati fungsi fisiologis, mampu menjaga imunitas saluran cerna mengurangi pertumbuhan bakteri yang berlebihan , menjaga keseimbangan mikrorganisme saluran cerna. mudah, dan lebih murah jika dalam 24-48 jam trophic feeding diberikan dan toleransi minum baik maka dapat dilanjutkan dengan algoritma berikut.